Translate

Selasa, 01 November 2016

Battle Of Surabaya Animasi Indonesia yang Tak Sesuai Harapan


Battle of Surabaya adalah film animasi 2D, drama, aksi dan sejarah Indonesia produksi MSV Pictures. Karya perdana sutradara muda Aryanto Yuniawan ini menampilkan tokoh dan cerita fiktif, namun berlatar belakang sejarah perjuangan bangsa Indonesia pada saat perang Surabaya 1945. Trailer film ini telah meraih beberapa penghargaan, diantaranya Most People's Choice Award IMTF (International Movie Trailer Festival) 2013 dan Nominee Best Foreign Animation Award 15th Annual Golden Trailer Award 2014.

Walaupun digadang gadang akan menjadi film animasi Indonesia yang dapat menyaingi film animasi buatan luar negeri, tapi nyatanya tak sesuai harapan karena banyak hal. Berikut ini sinopsis dari filmnya :

"Film ini menceritakan petualangan Musa, remaja tukang semir sepatu yang menjadi kurir bagi perjuangan pejuang arek-arek Suroboyo dan TKR dalam peristiwa pertempuran dahsyat 10 November 1945 di Surabaya.  Cerita dibuka dengan visualisasi dahsyat dari pemboman kota Hiroshima oleh Sekutu yang menandakan menyerahnya Jepang. “Indonesia merdeka, itu yang kudengar di RRI, Jepang menyerah!”, kata Musa. Tetapi langit Surabaya kembali merah dengan peristiwa Insiden Bendera dan kedatangan Sekutu yang ditumpangi oleh Belanda. Belum lagi gangguan oleh beberapa kelompok pemuda Kipas Hitam yang dilawan oleh Pemuda Republiken. Residen Sudirman, Gubernur Suryo, Pak Moestopo, Bung Tomo dan tokoh-tokoh lain membangkitkan semangat arek-arek Suroboyo & pemuda Indonesia bangkit melawan penjajahan.  Musa dipercaya sebagai kurir surat dan kode-kode rahasia yang dikombinasikan dengan lagu-lagu keroncong dari Radio Pemberontakan Rakyat Indonesia yang didirikan Bung Tomo. Berbagai peristiwa dilalui Musa sebagai kurir, kehilangan harta dan orang-orang yang dikasihi menjadi konsekuensi tugas mulia tersebut.  Cerita ini merupakan cerita adaptasi dari pertempuran 10 November di Surabaya. Selain tokoh-tokoh nyata, terdapat tokoh fiktif yang sengaja dibuat untuk memperkuat pesan yang ingin disampaikan. Pesan perang tentang semangat, cinta tanah air, dan perdamaian"
sumber : http://adf.ly/1fIDkm

Kenapa saya bilang tak sesuai harapan ?, anda bisa lihat apa yang taksesuai harapan tersebut pada cuplikan filmnya berikut ini :


Ada banyak kekurangannya kan?!, walaupun mendapat apresiasi dan penghargaan yang tinggi, namun seperti yang sudah saya duga, film ini masih jauh dari kata berkualitas. Selain itu, dalam hal kualitas animasi, cerita, dan penokohannya sendiri, para pelaku industri ini kurang memanfaatkan peluang yang bagus untuk bekerjasama dengan Disney, mereka malah lebih memilih untuk memasarkannya sendiri. Yah, semoga saja kedepannya animasi Indonesia bisa lebih baik lagi.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar